Tiakur - Patroli gabungan dilakukan oleh Badan Pengelola Perbatasan Daerah Kabupaten Maluku Barat Daya melibatkan personel TNI POLRI untuk melakukan Penjagaan dan Pemeliharaan Tanda Batas Wilayah Negara di Pulau-Pulau Kecil Terluar (PPKT) Letti dan Kisar Kabupaten Maluku Barat Daya, (Kamis, 10 Oktober 2024).

Tim patroli gabungan menyusuri garis perbatasan laut Indonesia –Timor Leste dan Australia, setelah tiba di Pulau Letti Tim Patroli yang dipimpin Oleh RICHARD TANEWA, SE (Kabid Koordinasi Pelaksanaan Badan Pengelola Perbatasan) tersebut melakukan pengecekan dan Pemeliharaan Titik Dasar – Titik Referensi (TD.110-TR.196) yang berlokasi di Desa Tutuwaru Pulau Letti kemudian tim Patroli Perbatasan melanjutkan perjalanan ke Pulau Kisar. Tim juga melakukan hal yang sama pada Titik Dasar – Titik Referensi (TD.111-TR.198) yang berlokasi di Tanjung Madalahar Pulau Kisar yaitu pengecekan dan perawatan, hal tersebut disampaikan Kepala BPPD Kab MBD ALEXANDER OLIVIER, S.STP.

"Adapun pelaksanaan patroli gabungan ini merupakan suatu kegiatan rutin untuk menjaga dan memelihara tanda batas wilayah negara yang ada di 6 Pulau-Pulau Kecil Terluar di Kab.MBD selain itu juga untuk meminimalisir kejahatan lintas negara, menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), patroli gabungan ini juga dimaksudkan sebagai upaya antisipasi pencegahan penyelundupan narkotika, komoditas Perikanan, pertanian dan Peternakan, serta meminimalisir kegiatan ilegal lain di wilayah perbatasan,” ujar Kaban BPPD.

Selain itu patroli gabungan tersebut merupakan wujud kerjasama dan sinergitas yang solid antara Badan Pengelola Perbatasan Daerah dengan KODIM 1511 Pulau Moa, AL dan Polair di Wilayah Perbatasan Kabupaten Maluku Barat Daya guna memaksimalkan pelaksanaan tugas masing-masing Instansi di wilayah perbatasan dan Pulau-Pulau Terluar di Kab MBD.(*)